Jumat, 26 September 2014

tips awet muda:
1. mengkonsumsi makanan yang ber serat sayur buah
2. jauhi makannan yang goreng-gorengan
3. perbanyak olah raga dan istirahat teratur
4. jauhi tidur larut malam minimal jam 9 sudah tidur
5. hindari stres

Selasa, 27 Mei 2014

mikroba industri

kel mikro

Senin, 05 Mei 2014

TAKSONOMI HEWAN  INVETEBRATA LANGKA

Nama                                  : Muniroh     
Kelas                                 : R3A
NPM                                 : 201241500021
Dosen pembimbing          : Subhan Hari, S.Pd
Mata Kuliah                      : Taksonomi Hewan

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI


Taksonomi Hewan Invetebrata Lanka.
1.      Pengertian taksonomi
Sebelum mengetahui tentang hewan langka invetebrata alangkah baiknya untuk mengetahui apa yang dimaksut dengan taksonomi, Kata taksonomi diambil dari bahasa Yunani tassein yang berarti untuk mengelompokkan dan nomos yang berarti aturan. Taksonomi dapat diartikan sebagai pengelompokan suatu hal berdasarkan hierarki (tingkatan) tertentu. Di mana taksonomi yang lebih tinggi bersifat lebih umum dan taksonomi yang lebih rendah bersifat lebih spesifik.
Dalam biologi, taksonomi juga merupakan cabang ilmu tersendiri yang mempelajari penggolongan atau sistematika makhluk hidup. Sistem yang dipakai adalah penamaan dengan dua sebutan, yang dikenal sebagai tata nama binomial atau binomial nomenclature, yang diusulkan oleh Carl von Linne (Latin:Carolur Linnaeus) seorang naturalis berkebangsaan swedia.
Ia memperkenalkan enam hierarki (tingkatan) untuk mengelompokkan makhluk hidup. Keenam hierarki (yang disebut takson) itu berturut-turut dari tingkatan tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik) adalah :
1)       KINGDOM.
Kingdom merupakan tingkatan takson tertinggi makhluk hidup. Kebanyakan ahli Biologi sependapat bahwa makhluk hidup di dunia ni dikelompokkan menjadi 5 kingdom (diusulkan oleh Robert Whittaker tahun 1969). Kelima kingdom tersebut antara lain : Monera, Proista, Fungi, Plantae, dan Animalia

2)      FILUM/DIVISIO (KELUARGA BESAR).
Nama filum digunakan pada dunia hewan, dan nama division digunakan pada tumbuhan. Filum atau division terdiri atas organism-organisme yang memiliki satu atau dua persamaan ciri. Nama filum tidak memiliki akhiran yang khas sedangkan nama division umumnya memiliki akhiran khas, antara lain phyta dan mycota.

3)      KELAS (CLASSIS).
Kelompok takson yang satu tingkat lebih rendah dari filum atau divisio

4)      ORDO (BANGSA). Setiap kelas terdiri dari beberapa ordo. Pada dunia tumbuhan, nama ordo umumnya diberi akhiran ales.

5)      FAMILI.
Family merupakan tingkatan takson di bawah ordo. Nama family tumbuhan biasanya diberi akhiran aceae, sedangkan untuk hewan biasanya diberi nama idea.

6)      GENUS (MARGA).
Genus adalah takson yang lebih rendah dariada family. Nama genus terdiri atas satu kata, huruf pertama ditulis dengan huruf capital, dan seluruh huruf dalam kata itu ditulis dengan huruf miring atau dibedakan dari huruf lainnya.

7)      SPECIES (JENIS).
Species adalah suatu kelompok organism yang dapat melakukan perkawinan antar sesamanya untuk menghasilkan keturunan yang fertile (subur)

Dalam tatanama binomial, penamaan suatu jenis cukup hanya menyebutkan nama marga (selalu diawali dengan huruf besar) dan nama jenis (selalu diawali dengan huruf kecil) yang dicetak miring (dicetak tegak jika naskah utama dicetak miring) atau ditulis dengan garis bawah. Aturan ini seharusnya tidak akan membingungkan karena nama marga tidak boleh sama untuk tingkatan takson lain yang lebih tinggi.
Perkembangan pengetahuan lebih lanjut memaksa dibuatnya takson baru di antara keenam takson yang sudah ada (memakai awalan 'super-' dan 'sub-'). Dibuat pula satu takson di atas Phylum, yaitu regnum (secara harafiah berarti kingdom atau Kerajaan) untuk membedakan prokariota (terdiri dari Regnum achaea dan bacteria) dan eukariota  (terdiri dari Regnum Fungi atau jamur,plantae atau tumbuhan, dan animalia atau hewan).
2.      Tujuan Mempelajari Taksonomi Hewan

Ü  Memahami prinsip-prinsip Taksonomi dan Nomenklatur dan dapat menetapkannya untuk hewan.
Ü   Mengenal sifat, karakteristik dan kekerabatan kelompok-kelompok terpenting.
Ü   Mengetahui kedudukan dalam hirarki taksonomi.
Ü   Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya

3.      Manfaat Mempelajari Taksonomi Hewan

Ü  Memudahkan kita dalam mempelajari makhluk hidup yang sangat beraneka ragam.
Ü  Mengetahui hubungan kekerabatan antara makhluk hidup satu dengan yang lain.


4.      Hewan Langka Invetebrata
Invertebrata atau Avertebrata adalah sebuah istilah yang diungkapkan oleh Chevalier de Lamarck untuk menunjuk hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Invertebrata mencakup semua hewan kecuali hewan vertebrata (pisces, reptil, amfibia, aves, dan mamalia). Contoh invertebrata adalah serangga, ubur-ubur, hydra, cumi-cumi, dan cacing. Invertebrata mencakup sekitar 97 persen dari seluruh anggota kingdom Animalia.
Lamarck membagi invertebrata ke dalam dua kelompok yaitu Insekta (serangga) dan Vermes (cacing). Tapi sekarang, invertebrata diklasifikasikan ke dalam lebih dari 30 sub-fila mulai dari organisme yang simpel seperti porifera dan cacing pipih hingga organisme yang lebih kompleks seperti mollusca, echinodermata, dan arthropoda.
Ada 9 filum dalam klafisikasi avertebrata yaitu:
1.                   Annelida
2.                   Artropoda
3.                   Coelenterata
4.                   Echinodermata
5.                   Mollusca
6.                   Nemathelminthes
7.                   Platyhelminthes
8.                   Porifera
9.                   Protozoa

Sedangkan hewan langka itu sendiri adalah hewan langka adalah hewan yang jumlahnya sangat sedikit atau sangat jarang. Hewan disebut hewan langka jika populasi menurun cepat dan jumlahnya di seluruh dunia kurang dari 10.000 ekor saja. Jika hewan-hewan langka ini tidak ada yang melindungi dan menyelamatkannya maka lama-lama mereka akan habis atau punah, tidak ada satu pun yang tersisa. Biasanya hal ini terjadi karena perkembangbiakan mereka yang sangat lambat, jumlah yang betina mulai habis, dan di satu sisi maraknya perburuan liar pada jenis mereka., dapat disimpulkan bawha hewan langka invetebrata adalah hewan yang tidak memeiliki tulang belakang yang hampir punah dan dilindungi oleh hukum negara .
Tidak hanya tanaman atau tumbuhan saja yang banyak dimiliki Indonesia. Salah satu kekayaan terbesar yang juga dianugerahkan Tuhan bagi bumi Indonesia adalah beragam jenishewan. Sebut saja beberapa diantaranya yang terkenal adalah  ketam tapak kuda, kima cina, harimau sumatera, burung cendrawasih, Komodo.
Sayangnya, sama seperti tanaman langka, beberapa jenis fauna di Indonesia perlahan-lahan menjadi binatang langka dan tergolong dalam fauna langka yang nyaris punah.

5.      Contoh Hewan Langka Invetebrata

1.      Kima Tapak Kuda



Nama Daerah        : Kima Tapak Kuda
Kingdom               :Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Pelecypoda
Order                     : Veneroida
Family                   : Tridacnidae
Genus                    : Hippopus
Species                  : Hippopus hippopus

2.      Kima cina


Nama Daerah       :  Kima Cina
Kingdom              : Animalia
Phylum                 :  Mollusca
Class                       : Pelecypoda
Order                     : Veneroida
Family                  : Tridacnidae
Genus                   : Hippopus porcellanus














3.      Kima Kunia atau Kima lubang


Nama Derah          : Kima lubang
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Pelecypoda Order 
Ordo                       : Veneroida
Family                   : Tridacnidae
Genus                     : Tridacna
Species                   : Tridacna crocea

4.      Kima Selatan


Nama Daerah        : Kima Selatan
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Pelecypoda
Family                   Tridacnidae
Genus                     : Tridacna
Species                  : Tridacna derasa

5.      Kima Raksasa


Nama Daerah        : Kima Raksasa
Kindom                 : Animalia
Phylum                  :Mollusca
Class                      : Pelecypoda
Subclass                : Heterodonta
Order                      : Euheterodonta
Family                   : Tridacnidae
Genus                    :Tridacna
Species                   : Tridacna gigas

6.      Kima Kecil
Nama Daerah        :Kima kecil
Kingdom               : Animalia
Phylum                   : Mollusca
Class                       : Pelecypoda
Order                      : Veneroida
Family                    : Tridacnidae
Genus                    : Tridacna
Species                  : Tridacna Maxima

7.      Kima Sisik
Nama Daerah        : Kima Sisik
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Pelecypoda
Order                     : Veneroida
Family                   : Tridacnidae
Genus                     : Tridacna
Species                   : Tridacna squamosa









8.      Triton Termompet


Nama Daerah        : Triton Terompet
Kingdom     : Animalia
Phylum         : Mollusca
Class             : Gastropoda
Superfamily  : Tonnoidea
Family          : Ranellidae
Subfamily     : Cymatiinae
Genus           : Charonia
Species         : Charonia tritonis

9.      Kepala Kambing


Nama Daerah        : Kepala Kambing
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Gastropoda
Superfamily           : Tonnoidea
Family                   : Cassidae
Subfamily              : Cassinae
Genus                    : Cassis
Species                  : Cassis cornuta

10.   Batu Laga


Nama Daerah        : Batu Laga
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                      : Gastropoda
Superfamily           : Trochoidea
Family                    : Turbinidae
Subfamily                : Turbininae
Genus                     : Turbo
Species                   : Turbo marmoratus

11.  Nautilus Berongga


Nama Daerah        : Nautilus Berongga
Kingdom               : Animalia
Phylum                  : Mollusca
Class                       : Cephalopoda
Order                      : Nautilida
Family                    : Nautilidae
Genus                    : Nautilus
Species                   : Nautilus pompilius

12.  Ketam Tapak Kuda


Nama daerah         : Ketam Tapak Kuda
Kindom                 : Animalia
Filum                     : arthopoda
Kelas                     : Merostomata
Ordo                      :  xiphosaura
Famili                    : Limulidae
Genus                    : Limulinae
Spesies                  : Tachypleus gigas